Derap Langkah Kereta Kuda Menembus Zaman

  • 2 mins read

Derap Langkah Kereta Kuda Menembus Zaman

Andong merupakan salah satu moda transportasi yang telah digunakan sejak lama dan masih eksis hingga saat ini. Wujudnya adalah kendaraan roda 4 yang ditarik oleh kuda. Pada masa lalu, angkutan tradisional ini tersebar luas di berbagai tempat, mulai dari pusat kota hingga pelosok pedesaan sebelum kendaraan bermesin mendominasi jalanan. Keberadaan alat transportasi bertenaga kuda ini memiliki peran penting dan berarti bagi masyarakat pada zaman dahulu, karena berfungsi sebagai sarana untuk mengangkut dagangan ke pasar, menghubungkan ke berbagai daerah, dan lain sebagainya.

Sejarah andong dimulai ketika insinyur asal Belanda, Charles Theodore Deeleman memperkenalkannya. Awalnya, andong hanya dapat digunakan oleh priyayi dan keluarga keraton, karena dianggap sebagai kendaraan mewah yang diperuntukkan bagi para bangsawan. Namun, pada masa kepemimpinan Sultan Hamengku Buwono VIII, masyarakat umum telah diizinkan menggunakan andong, meskipun dengan penggunaan yang masih sangat terbatas.

Moda transportasi andong umumnya terbuat dari besi, kayu jati, atau kayu waru. Bahan-bahan tersebut dipilih karena memiliki kualitas baik dan memilik serat kayu yang halus. Proses pembuatan andong terdiri dari empat tahap, yaitu pembuatan sasis, pembuatan roda, penyetelan roda, dan pembuatan bagian atap. Semua proses ini dilakukan secara manual melalui tangan pengrajin yang berpengalaman. Proses pembuatan andong biasanya memakan waktu berkisar tiga hingga empat bulan.

Sebelum andong beroperasi, kusir biasanya memberikan rumput kepada kuda sebagai makanannya. Selain itu, kuda juga dimandikan dan dirapikan agar terlihat bersih sebelum memulai perjalanan. Agar kuda tetap tenang, kusir biasanya memberikan gula jawa kepada kuda.

Saat ini, andong telah banyak digunakan oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Selain digunakan oleh masyarakat lokal, banyak wisatawan domestik bahkan manca negara yang tertarik untuk merasakan sensasi menaiki andong. Adapun inovasi yang dilakukan oleh para kusir dalam mengikuti perkembangan zaman. Salah satunya, pada sistem pembayaran, dimana pada saat ini telah menggunakan QRIS untuk memudahkan pengguna andong ketika tidak membawa uang tunai.

Muhammad Raditya Farell

Share
Tweet
Pin

Discover More